Asam Lambung Yang Menyakitkan
Halo sahabat Kembali lagi sama
mimin nih,, 😊
Kali ini mimin mau bahas tentang
penyakit perut yg mungkin secara umum kalian sudah pernah mengalaminya 😊
Apa itu ? ya asam lambung,, sudah
tidak asing lagi mendengar kata “Asam Lambung” dan mimin juga pernah
mengalaminya.. hahahah”,,
Langsung aja yuk kita simak
penjelasan dibawah ini ,, 😊
Definisi Penyakit Asam Lambung
Apa sih asam lambung itu ?
Pasti udah pada tau kan?
Ya jadi asam lambung itu atau
Bahasa kerennya Gastroesophageal reflux disease (GERD) merupakan sensasi
terbakar di dada karena asam lambung naik ke kerongkongan. Gejala penyakit asam
lambung terjadi setidaknya dua kali seminggu.
Penyakit asam lambung atau acid reflux bisa dialami oleh orang dewasa atau anak-anak. Gejala kondisi di perut ini sering dicurigai sebagai serangan jantung atau penyakit arteri koroner karena gejalanya hampir mirip dengan nyeri dada.
Meski tidak mematikan seperti serangan jantung, penyakit asam lambung atau GERD harus ditangani untuk menghindari komplikasi.
Penyebab dan gejala sakit maag
Penyakit refluks asam terjadi
ketika otot esofagus bagian bawah (otot LES) menjadi lemah. Otot ini diyakini
berkontraksi dan menutup saluran kerongkongan setelah makanan turun ke lambung.
Ketika otot ini lemah, kerongkongan tetap terbuka dan asam lambung mengalir kembali
ke kerongkongan.
Kondisi ini berisiko bagi orang
lanjut usia (lansia), orang gemuk dan ibu hamil.
Gejala utama asam lambung adalah
rasa panas di dada (heartburn), yang bisa bertambah parah setelah makan atau
berbaring. Gejala tersebut dapat disertai dengan gangguan gangguan pencernaan
lainnya, seperti sering bersendawa, mual dan muntah, maag dan sesak napas serta
mulut asam.
Pengobatan dan pencegahan penyakit maag
Biasanya sih GERD dapat diatasi
dengan mengubah perilaku sehari-hari seperti menurunkan berat badan, tidak
langsung berbaring setelah makan, menghindari makanan tertentu, termasuk
buah-buahan asam, dan berhenti merokok. Beberapa tanaman herbal, seperti jahe,
juga dikatakan bermanfaat untuk mengobati sakit maag. Jadi kalian jangan panik
yaa 😊
Dokter juga dapat memberikan obat untuk mengobati mulas dan meredakan sakit maag. Jika cara ini belum bisa mengatasi penyakit maag, bisa juga dilakukan operasi. Pengobatan sakit maag membutuhkan banyak biaya. Oleh karena itu, memiliki asuransi kesehatan dapat menjadi solusi praktis untuk menghemat biaya potensial untuk mengobati kondisi saat ini atau masa depan.
Sakit maag dapat dicegah dengan tidak langsung berbaring setelah makan, menghindari konsumsi makanan pedas dan asam serta mengikuti jadwal makan yang teratur. Selain itu, penyakit ini juga dapat dicegah dengan menghentikan konsumsi minuman berkafein, seperti kopi, dan minuman beralkohol.
5 jenis penyakit lambung yang harus kalian
diketahui
Seperti organ tubuh lainnya, kesehatan perut juga bisa
terganggu. Beberapa kondisi lambung dapat membuat lambung tidak berfungsi
optimal saat mencerna makanan dan minuman yang kalian konsumsi.
Sebagai salah satu organ sistem pencernaan, lambung bekerja untuk memecah makanan dan minuman yang kalian konsumsi menjadi cairan berbentuk pasta agar nutrisi yang dikandungnya mudah diserap oleh usus halus.
Selain itu, perut juga bertanggung jawab untuk membunuh
kuman atau bakteri yang mungkin ada dalam makanan atau minuman yang kalian konsumsi.
Berbagai jenis penyakit di perut
Ada beberapa jenis penyakit maag yang harus kalian waspadai.
Pasalnya, penyakit lambung ini bisa menyebabkan tubuh kekurangan suplai nutrisi
dan mengganggu aktivitas sehari-hari.
Di bawah ini adalah beberapa jenis penyakit perut dan berbagai gejala yang terkait penyakit perut gengs:
1. Gastritis
Gastritis atau radang selaput perut terbagi menjadi dua
jenis, yaitu gastritis akut dan kronis. Kondisi ini bisa disebabkan oleh
berbagai hal, mulai dari penggunaan obat antiinflamasi nonsteroid dalam jangka
panjang, konsumsi alkohol yang berlebihan, hingga adanya penyakit autoimun.
Pada beberapa orang, gastritis dapat terjadi tanpa gejala. Namun, ketika menimbulkan gejala, penderita gastritis mungkin mengalami muntah, mual, cegukan, mulas, dan tinja berwarna hitam.
Jika tidak diobati, gastritis dapat menyebabkan komplikasi serius seperti sakit maag, pendarahan lambung, dan kanker perut.
2.
GERD (Penyakit Refluks Gastroesofageal)
GERD (gastroesophageal reflux disease), juga dikenal sebagai acid reflux, merupakan suatu kondisi di mana makanan atau minuman yang telah dicampur dengan asam lambung kembali ke kerongkongan.
Kondisi ini dapat menyebabkan rasa asam atau pahit di mulut dan rasa panas di dada. Selain itu, penderita GERD juga mungkin mengalami mual, muntah, sakit tenggorokan, dan sulit tidur.
Dalam jangka panjang dan tanpa pengobatan yang tepat, GERD dapat menyebabkan iritasi dan pendarahan kerongkongan bahkan kanker kerongkongan.
3.
Sakit maag
Sakit maag adalah luka yang disebabkan oleh erosi lapisan
lambung atau usus kecil. Biasanya, gangguan lambung ini disebabkan oleh infeksi
bakteri Helicobacter pylori atau penggunaan obat antiinflamasi yang berlebihan
seperti aspirin dan ibuprofen. Seseorang dengan maag mungkin mengalami berbagai
gejala, seperti perut kembung, mual, sering bersendawa, mulas, dan bahkan
muntah darah.
Beberapa gejala ini juga dapat diperburuk ketika pasien mengalami stres, makan terlalu banyak makanan pedas atau asam, merokok dan minum alkohol.
4.
Gastroparesis
Otot-otot perut bertanggung jawab untuk mendorong makanan
atau minuman ke dalam usus kecil. Namun, pada penderita gastroparesis, otot
perut tidak dapat berfungsi secara maksimal sehingga menyebabkan proses
pencernaan makanan menjadi lambat. Gastroparesis biasanya disertai dengan
beberapa keluhan, mulai dari rasa cepat kenyang saat makan, kembung, mual,
mulas, dan muntah makanan yang tidak tercerna.
Meski penyebab pastinya belum diketahui, gastroparesis diduga disebabkan oleh kerusakan saraf yang mengontrol otot perut. Penyakit perut ini juga berisiko lebih tinggi pada orang dengan kondisi kesehatan tertentu, seperti amiloidosis, diabetes, dan skleroderma.
5.
Kanker perut
Penyakit lambung yang juga perlu kalian ketahui yaitu kanker
lambung. Pasalnya, kanker lambung jarang menimbulkan gejala yang spesifik pada
stadium awal, sehingga tidak diketahui sampai pada stadium lanjut.
Penyebab pasti kanker lambung tidak diketahui. Namun, ada beberapa hal yang dapat meningkatkan risiko kanker lambung, seperti obesitas, makan makanan yang tidak sehat, merokok, dan jarang berolahraga.
Untuk mengurangi risiko sakit perut, dianjurkan untuk menjalani pola hidup sehat, mulai dari memperbanyak konsumsi buah dan sayur, menjaga berat badan ideal, hingga membatasi konsumsi makanan atau minuman yang tidak sehat, seperti gorengan, makanan dan minuman. minum. alkohol.
Tidak hanya itu, Anda juga harus mencuci tangan hingga bersih dengan sabun dan air mengalir sebelum memasak dan makan untuk mencegah masuknya mikroorganisme pengganggu perut ke dalam tubuh. Jangan ragu untuk memeriksakan diri ke dokter jika mengalami gejala penyakit perut, seperti perut kembung, mual, muntah, dan mulas. Semakin cepat ditemukan, semakin cepat pula pengobatan penyakit lambung dapat diberikan.
Itulah penjelasan singkat mengenai asam lambung dari
mimin,, 😊
Mimin doain semoga lambung kalian terus sehat dan normal
yaa,,
Dan dijauhkan dari penyakit asam lambung ,,
Mimin pamit salam be healthy 😊
0 Comments:
Posting Komentar