Just another free Blogger theme

Senin, 05 September 2022

 Asam Lambung Yang Menyakitkan

Halo sahabat Kembali lagi sama mimin nih,, 😊

Kali ini mimin mau bahas tentang penyakit perut yg mungkin secara umum kalian sudah pernah mengalaminya 😊

Apa itu ? ya asam lambung,, sudah tidak asing lagi mendengar kata “Asam Lambung” dan mimin juga pernah mengalaminya.. hahahah”,,

Langsung aja yuk kita simak penjelasan dibawah ini ,, 😊

 



Definisi Penyakit Asam Lambung

Apa sih asam lambung itu ?

Pasti udah pada tau kan?

Ya jadi asam lambung itu atau Bahasa kerennya Gastroesophageal reflux disease (GERD) merupakan sensasi terbakar di dada karena asam lambung naik ke kerongkongan. Gejala penyakit asam lambung terjadi setidaknya dua kali seminggu.

Penyakit asam lambung atau acid reflux bisa dialami oleh orang dewasa atau anak-anak. Gejala kondisi di perut ini sering dicurigai sebagai serangan jantung atau penyakit arteri koroner karena gejalanya hampir mirip dengan nyeri dada.

Meski tidak mematikan seperti serangan jantung, penyakit asam lambung atau GERD harus ditangani untuk menghindari komplikasi.

Penyebab dan gejala sakit maag

Penyakit refluks asam terjadi ketika otot esofagus bagian bawah (otot LES) menjadi lemah. Otot ini diyakini berkontraksi dan menutup saluran kerongkongan setelah makanan turun ke lambung. Ketika otot ini lemah, kerongkongan tetap terbuka dan asam lambung mengalir kembali ke kerongkongan.

Kondisi ini berisiko bagi orang lanjut usia (lansia), orang gemuk dan ibu hamil.

Gejala utama asam lambung adalah rasa panas di dada (heartburn), yang bisa bertambah parah setelah makan atau berbaring. Gejala tersebut dapat disertai dengan gangguan gangguan pencernaan lainnya, seperti sering bersendawa, mual dan muntah, maag dan sesak napas serta mulut asam.

 

Pengobatan dan pencegahan penyakit maag


Biasanya sih GERD dapat diatasi dengan mengubah perilaku sehari-hari seperti menurunkan berat badan, tidak langsung berbaring setelah makan, menghindari makanan tertentu, termasuk buah-buahan asam, dan berhenti merokok. Beberapa tanaman herbal, seperti jahe, juga dikatakan bermanfaat untuk mengobati sakit maag. Jadi kalian jangan panik yaa 😊

Dokter juga dapat memberikan obat untuk mengobati mulas dan meredakan sakit maag. Jika cara ini belum bisa mengatasi penyakit maag, bisa juga dilakukan operasi. Pengobatan sakit maag membutuhkan banyak biaya. Oleh karena itu, memiliki asuransi kesehatan dapat menjadi solusi praktis untuk menghemat biaya potensial untuk mengobati kondisi saat ini atau masa depan.

Sakit maag dapat dicegah dengan tidak langsung berbaring setelah makan, menghindari konsumsi makanan pedas dan asam serta mengikuti jadwal makan yang teratur. Selain itu, penyakit ini juga dapat dicegah dengan menghentikan konsumsi minuman berkafein, seperti kopi, dan minuman beralkohol.

 

5 jenis penyakit lambung yang harus kalian diketahui


Seperti organ tubuh lainnya, kesehatan perut juga bisa terganggu. Beberapa kondisi lambung dapat membuat lambung tidak berfungsi optimal saat mencerna makanan dan minuman yang kalian konsumsi.

Sebagai salah satu organ sistem pencernaan, lambung bekerja untuk memecah makanan dan minuman yang kalian konsumsi menjadi cairan berbentuk pasta agar nutrisi yang dikandungnya mudah diserap oleh usus halus.

Selain itu, perut juga bertanggung jawab untuk membunuh kuman atau bakteri yang mungkin ada dalam makanan atau minuman yang kalian konsumsi.

 

Berbagai jenis penyakit di perut

Ada beberapa jenis penyakit maag yang harus kalian waspadai. Pasalnya, penyakit lambung ini bisa menyebabkan tubuh kekurangan suplai nutrisi dan mengganggu aktivitas sehari-hari.

Di bawah ini adalah beberapa jenis penyakit perut dan berbagai gejala yang terkait penyakit perut gengs:

 

1. Gastritis

Gastritis atau radang selaput perut terbagi menjadi dua jenis, yaitu gastritis akut dan kronis. Kondisi ini bisa disebabkan oleh berbagai hal, mulai dari penggunaan obat antiinflamasi nonsteroid dalam jangka panjang, konsumsi alkohol yang berlebihan, hingga adanya penyakit autoimun.

Pada beberapa orang, gastritis dapat terjadi tanpa gejala. Namun, ketika menimbulkan gejala, penderita gastritis mungkin mengalami muntah, mual, cegukan, mulas, dan tinja berwarna hitam.

Jika tidak diobati, gastritis dapat menyebabkan komplikasi serius seperti sakit maag, pendarahan lambung, dan kanker perut.

 

2. GERD (Penyakit Refluks Gastroesofageal)

GERD (gastroesophageal reflux disease), juga dikenal sebagai acid reflux, merupakan suatu kondisi di mana makanan atau minuman yang telah dicampur dengan asam lambung kembali ke kerongkongan.

Kondisi ini dapat menyebabkan rasa asam atau pahit di mulut dan rasa panas di dada. Selain itu, penderita GERD juga mungkin mengalami mual, muntah, sakit tenggorokan, dan sulit tidur.

Dalam jangka panjang dan tanpa pengobatan yang tepat, GERD dapat menyebabkan iritasi dan pendarahan kerongkongan bahkan kanker kerongkongan.

 

3. Sakit maag

Sakit maag adalah luka yang disebabkan oleh erosi lapisan lambung atau usus kecil. Biasanya, gangguan lambung ini disebabkan oleh infeksi bakteri Helicobacter pylori atau penggunaan obat antiinflamasi yang berlebihan seperti aspirin dan ibuprofen. Seseorang dengan maag mungkin mengalami berbagai gejala, seperti perut kembung, mual, sering bersendawa, mulas, dan bahkan muntah darah.

Beberapa gejala ini juga dapat diperburuk ketika pasien mengalami stres, makan terlalu banyak makanan pedas atau asam, merokok dan minum alkohol.

 

4. Gastroparesis

Otot-otot perut bertanggung jawab untuk mendorong makanan atau minuman ke dalam usus kecil. Namun, pada penderita gastroparesis, otot perut tidak dapat berfungsi secara maksimal sehingga menyebabkan proses pencernaan makanan menjadi lambat. Gastroparesis biasanya disertai dengan beberapa keluhan, mulai dari rasa cepat kenyang saat makan, kembung, mual, mulas, dan muntah makanan yang tidak tercerna.

Meski penyebab pastinya belum diketahui, gastroparesis diduga disebabkan oleh kerusakan saraf yang mengontrol otot perut. Penyakit perut ini juga berisiko lebih tinggi pada orang dengan kondisi kesehatan tertentu, seperti amiloidosis, diabetes, dan skleroderma.

 

5. Kanker perut

Penyakit lambung yang juga perlu kalian ketahui yaitu kanker lambung. Pasalnya, kanker lambung jarang menimbulkan gejala yang spesifik pada stadium awal, sehingga tidak diketahui sampai pada stadium lanjut.

Penyebab pasti kanker lambung tidak diketahui. Namun, ada beberapa hal yang dapat meningkatkan risiko kanker lambung, seperti obesitas, makan makanan yang tidak sehat, merokok, dan jarang berolahraga.

Untuk mengurangi risiko sakit perut, dianjurkan untuk menjalani pola hidup sehat, mulai dari memperbanyak konsumsi buah dan sayur, menjaga berat badan ideal, hingga membatasi konsumsi makanan atau minuman yang tidak sehat, seperti gorengan, makanan dan minuman. minum. alkohol.

Tidak hanya itu, Anda juga harus mencuci tangan hingga bersih dengan sabun dan air mengalir sebelum memasak dan makan untuk mencegah masuknya mikroorganisme pengganggu perut ke dalam tubuh. Jangan ragu untuk memeriksakan diri ke dokter jika mengalami gejala penyakit perut, seperti perut kembung, mual, muntah, dan mulas. Semakin cepat ditemukan, semakin cepat pula pengobatan penyakit lambung dapat diberikan.

 

Itulah penjelasan singkat mengenai asam lambung dari mimin,, 😊

Mimin doain semoga lambung kalian terus sehat dan normal yaa,,

Dan dijauhkan dari penyakit asam lambung ,,

Mimin pamit salam be healthy 😊

Categories: ,


Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Pellentesque volutpat volutpat nibh nec posuere. Donec auctor arcut pretium consequat. Contact me 123@abc.com

0 Comments:

Posting Komentar