Just another free Blogger theme

Senin, 05 September 2022

 KANKER KULIT

Hallo sobat, apa kabar? Semoga kalian selalu baik-baik saja dan sehat selalu yaa !!

Balik lagi sama mimin..sebelumnya kita udah pernah bahas kanker..

Dan kanker itu ada bermacam-macam.. nah sekarang mimin mau bahas kanker kulit nih..pastinya kalian udah pada tau apa itu kanker kulit kan?

Definisi Kanker Kulit

Nah jadi mimin kasih tau, Kanker kulit merupakan jenis kanker yang terjadi pada jaringan kulit. Munculnya kondisi ini ditandai dengan perubahan pada kulit, seperti nodul, tahi lalat, atau bercak dengan bentuk dan ukuran yang tidak normal. Kanker kulit diyakini terjadi karena paparan sinar ultraviolet dari matahari.



Paparan sinar ini dapat menyebabkan kerusakan sel-sel kulit, yang dapat menyebabkan kanker kulit. Secara umum, mimin bahas ada tiga jenis kanker kulit yang paling umum didengar :

 

Karsinoma sel basal, sejenis kanker kulit yang berkembang dari sel-sel di lapisan terdalam kulit, atau epidermis.

Karsinoma sel skuamosa, sejenis kanker kulit yang muncul dari sel-sel di bagian tengah dan terluar epidermis.

Melanoma, sejenis kanker kulit yang muncul dari sel yang digunakan untuk memproduksi pigmen kulit, atau melanosit.Kanker kulit melanoma lebih jarang terjadi dibandingkan dua jenis lainnya. Namun, jenis kanker ini bisa dibilang lebih berbahaya sih.

 

 

Penyebab kanker kulit

Jadiii, Kanker kulit disebabkan oleh mutasi atau perubahan genetik yang terjadi pada sel-sel kulit. Penyebab perubahan ini belum diketahui, namun kuat dugaan karena paparan sinar matahari yang berlebihan. Sinar ultraviolet dapat merusak kulit dan memicu pertumbuhan sel kulit yang tidak normal. Hal ini semakin meningkatkan potensi kanker.

Selain itu, kalau mimin lihat ada beberapa kondisi lain berperan dalam meningkatkan risiko seseorang terkena kanker kulit, antara lain:



Faktor Internal

Kondisi yang terkandung dalam faktor internal, antara lain:

Ada riwayat keluarga kanker kulit

Orang yang pernah menderita kanker kulit berisiko tinggi mengalami masalah kesehatan ini lagi. Risiko juga meningkat jika ada anggota keluarga yang menderita kanker kulit. Pemilik kulit putih Kanker kulit bisa menyerang siapa saja, apapun warna kulitnya. Namun, kulit putih memiliki lebih sedikit melanin, yang berarti perlindungan UV lebih lemah.

Kehadiran tahi lalat

Orang dengan tahi lalat dalam jumlah besar atau lebih besar dalam ukuran lebih berisiko terkena kanker kulit.

Imunitas tubuh lemah

Orang dengan kekebalan lemah berisiko tinggi terkena kanker kulit, misalnya penderita HIV/AIDS dan kelompok orang yang menggunakan imunosupresan.

 

Peningkatan keratosis matahari

Paparan sinar matahari dapat menyebabkan bercak kasar dan bersisik dengan berbagai warna terbentuk di tangan dan wajah. Dikenal sebagai solar keratosis, kondisi ini dapat digambarkan sebagai kondisi prakanker yang berpotensi berkembang menjadi kanker.

 

Faktor eksternal

Sementara itu, beberapa faktor eksternal yang meningkatkan risiko kanker kulit antara lain:

 

Paparan sinar matahari

Orang yang sering terpapar sinar matahari, terutama jika mereka tidak memakai tabir surya, memiliki risiko lebih tinggi terkena kanker kulit. Kondisi ini biasanya terjadi pada orang yang tinggal di dataran tinggi atau daerah dengan iklim tropis.

 

Paparan radiasi

Orang dengan eksim atopik atau jerawat yang diobati dengan terapi radiasi juga berisiko tinggi terkena kanker kulit, terutama karsinoma sel basal.

 

Paparan senyawa atau bahan kimia

Ada banyak zat atau senyawa kimia yang diduga dapat menyebabkan kanker kulit atau bersifat karsinogenik, termasuk arsenik.

Gejala Kanker Kulit

Gejala kanker kulit biasanya muncul pada bagian tubuh yang paling sering terpapar sinar matahari, seperti wajah, kulit kepala, leher, kaki, lengan dan telinga.

 

Namun, kanker kulit juga bisa muncul di bagian tubuh lain, seperti kaki, telapak tangan, dan area genital. Gejala kanker kulit dibagi berdasarkan jenisnya, yaitu:

 

Karsinoma sel basal

Karsinoma sel basal ditandai dengan munculnya nodul lembut dan mengkilat pada permukaan kulit. Bisa juga berupa lesi datar pada kulit yang berwarna gelap atau coklat kemerahan mirip daging.

 

Karsinoma sel skuamosa

Karsinoma sel skuamosa ditandai dengan munculnya nodul merah dan keras pada kulit. Ini juga bisa berupa lesi datar dan bersisik yang menyerupai keropeng. Lesi ini bisa gatal, berdarah dan bahkan membentuk koreng.

 

Kanker kulit melanoma

Kanker kulit melanoma ditandai dengan munculnya bintik-bintik coklat atau nodul. Melanoma terlihat seperti tahi lalat biasa tetapi memiliki bentuk yang tidak beraturan. Metode ABCDE dapat digunakan untuk membedakan melanoma dari tanda lahir umum, termasuk:

 

Asimetris, kebanyakan melanoma memiliki bentuk yang asimetris. Tepi atau tepi kanker kulit melanoma cenderung bergelombang.

Warna atau warna kanker kulit melanoma biasanya lebih dari satu.

Diameter atau ukuran kanker kulit melanoma biasanya lebih besar dari 6 milimeter

Evolusi, yaitu perubahan bentuk, warna atau ukuran tahi lalat. Ini adalah tanda utama kanker kulit melanoma.

Diagnosis Kanker Kulit

Untuk mendapatkan diagnosis yang lebih akurat, dokter akan melakukan pemeriksaan kulit untuk menentukan kelainan apa yang terjadi. Pemeriksaan dilakukan terhadap ukuran, bentuk, tekstur dan warna kulit. Tes ini memungkinkan dokter untuk menyimpulkan apakah perubahan yang terjadi disebabkan oleh kanker atau masalah kesehatan lainnya.



Dokter juga akan melakukan biopsi kulit. Prosedur ini dilakukan dengan mengambil sampel dari jaringan kulit dan memeriksanya di laboratorium. Jika masalah kulit yang terjadi disebabkan oleh kanker, dokter akan menentukan stadium atau tingkat keparahan kanker kulit yang terjadi. Jika diperlukan, dokter Anda dapat melakukan studi pendukung lainnya seperti MRI, CT, atau biopsi kelenjar getah bening untuk menentukan penyebaran sel kanker.

Pengobatan Kanker Kulit

Perawatan untuk kanker kulit tergantung pada jenis, lokasi, dan stadium kanker kulit yang diderita orang tersebut. Ada beberapa pilihan pengobatan yang bisa dilakukan, yaitu:



Gunakan krim

Metode pengobatan ini dilakukan dengan tujuan untuk mengobati kanker kulit yang masih dalam stadium awal dan hanya menyerang lapisan atas kulit.

 

Cryoterapi

Cryotherapy dilakukan dengan menggunakan nitrogen cair untuk menciptakan suhu dingin dan membunuh sel kanker pada tahap awal.

 

Pembedahan

Pembedahan dilakukan dengan membuang jaringan kanker beserta kulit sehat di sekitarnya. Prosedur ini dapat dilakukan dengan membuang sel tumor yang tumbuh di setiap lapisan kulit sambil memeriksa setiap lapisan di bawah mikroskop sehingga tidak ada sel kanker yang tersisa. Prosedur ini dikenal sebagai operasi Mohs.

 

Kuretase

Kuretase melibatkan pengangkatan jaringan kanker menggunakan alat khusus yang disebut kuret. Kemudian sel kanker yang tersisa dibakar dengan jarum listrik atau kauter.

 

Radioterapi

Prosedur ini dilakukan dengan paparan radiasi untuk membunuh sel kanker. Terapi radiasi digunakan ketika operasi tidak dapat dilakukan atau ketika sel kanker telah menyebar lebih jauh.

Kemoterapi

Prosedur kemoterapi dilakukan dengan cara memberikan obat yang diminum secara oral atau dengan suntikan atau suntikan untuk membantu membunuh sel kanker.

 

Terapi biologis

Cara pengobatan ini dilakukan dengan cara memberikan obat atau zat yang dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh untuk membantu melawan sel kanker.

 

Komplikasi Kanker Kulit

Setiap orang dengan kanker kulit berisiko mengalami masalah kesehatan ini lagi atau lagi. Kondisi ini dapat terjadi pada bagian tubuh yang sama atau di jaringan sekitarnya.



Selain itu, kanker kulit juga dapat terjadi di bagian tubuh lainnya. Ini biasanya terjadi ketika sel kanker telah bermetastasis atau bermetastasis.

 

Tentu saja, kanker kulit dapat sangat mempengaruhi penampilannya, terutama jika muncul di area tubuh yang tidak dapat ditutupi oleh pakaian. Hal ini dapat menyebabkan depresi dan kecemasan berlebihan pada pasien.

 

Pencegahan kanker kulit

Salah satu cara terbaik untuk mencegah kanker kulit adalah dengan melindungi kulit dari paparan sinar ultraviolet, seperti:

 

Hindari paparan sinar matahari yang berlebihan di siang hari, terutama antara jam 10 pagi dan 4 sore.

Kenakan tabir surya secara teratur untuk mencegah penyerapan sinar UV ke dalam kulit dengan mengurangi risiko kerusakan kulit akibat sinar matahari.

Kenakan pakaian yang menutupi tubuh sobat , seperti kemeja lengan panjang dan celana.

Sebaiknya kenakan topi dan kacamata hitam saat berada di luar ruangan untuk melindungi mata dan kepala sobat dari sinar matahari dengan lebih baik.

Hindari menggunakan tanning bed atau alat bantu untuk menggelapkan kulit sobat sebanyak mungkin. Karena alat ini memancarkan radiasi ultraviolet yang sangat berbahaya bagi kulit.

Selalu berhati-hati saat menggunakan obat yang dapat menimbulkan efek samping pada kulit, termasuk antibiotik.

Pemeriksaan kulit rutin dan jika sobat melihat adanya kelainan atau perubahan pada kulit sobat, segera cari bantuan medis.

 

Nah jadi mungkin itu aja penjelasan dari mimin dari pembahasan tentang kanker kulit ya geng..

Untuk kalian tetap sehat selalu yaa!!

Jaga kulit kalian. Karna, jika kulit kalian sehat Sobat UPK akan jauh terpapar dari risiko penyakit kanker kulit..

Mimin pamit !!

Tetap Stay Be Healthy 😊


Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Pellentesque volutpat volutpat nibh nec posuere. Donec auctor arcut pretium consequat. Contact me 123@abc.com

0 Comments:

Posting Komentar