Just another free Blogger theme

Senin, 05 September 2022

 KANKER SERVIKS

Halo sobat UpK 😊

Kembali lagi sama mimin di halaman blog berbagi informasi tentang info Kesehatan 😊

Sebelumnya mimin mengucapkan terima kasih atas support yg sudah kalian berikan untuk dapat berkunjung ke blog mimin yg selalu berbagi tentang info bermanfaat dan mimin akan selalu bersemangat untuk selalu menyajikan informasi yg bermanfaat  untuk sobat UpK 😊

Kali ini mimin mau ngebahas tentang kanker serviks.. penyakit yang ditakuti oleh semua wanita, baik dari kalangan remaja maupun kalangan dewasa..

Apa sih kanker serviks itu?

Definisi kanker serviks

Ya jadi Kanker serviks itu merupakan kanker yang berkembang di sel-sel leher rahim. Kanker ini terjadi ketika ada sel-sel di leher rahim atau serviks yang tidak normal dan terus tumbuh tak terkendali. Sel-sel abnormal ini dapat tumbuh dengan cepat, menyebabkan tumor tumbuh di leher rahim. Tumor ganas ini akan berkembang dan menjadi penyebab kanker serviks.



Kanker serviks merupakan salah satu kanker paling umum yang membunuh wanita di seluruh penjuru dunia. Menurut Kementerian Kesehatan Indonesia, setidaknya 15.000 kasus kanker serviks dilaporkan setiap tahun di Indonesia. Sayangnya, deteksi dini seperti B. dengan tes Pap rutin, masih belum menjadi perhatian umum. Selain itu, kanker serviks tidak memiliki gejala pada stadium awal. Gejala baru muncul ketika kanker telah menyebar dan mencapai stadium lanjut. Dalam banyak kasus, kanker serviks juga terkait erat dengan infeksi menular seksual (IMS). Faktor risiko kanker serviks

Nah ini ada Beberapa faktor risiko yang dapat meningkatkan kanker serviks pada wanita diantaranya :

 

faktor keturunan.

Usia, terutama wanita di atas 40 tahun.

Merokok.

Kurang konsumsi buah dan sayur.

Kegemukan (obesitas). Penggunaan kontrasepsi oral jangka panjang (pil KB).

Frekuensi kehamilan dan persalinan.

Hamil atau melahirkan di usia yang sangat muda.

Penyakit tertentu, seperti infeksi B. klamidia.

Konsumsi obat-obatan tertentu. Baca juga: 3 Fakta Tentang Kanker Serviks

 

Penyebab kanker serviks

Kanker serviks disebabkan oleh human papillomavirus (HPV). Infeksi virus ini cenderung meningkat pada orang yang berhubungan seks dengan banyak pasangan. Perilaku seksual berisiko misalnya nih geng, Seperti hubungan seks tanpa kondom atau berbagi mainan seks (sex toys) yang tidak dicuci terlebih dahulu, merupakan predisposisi seseorang terkena kanker serviks. Juga, wanita yang belum pernah menerima vaksin HPV (imunisasi) memiliki risiko yang jauh lebih tinggi untuk tertular HPV, yang dapat menyebabkan kanker serviks.



Gejala Kanker Serviks

Gejala baru muncul saat tumor tumbuh. Jadi kalian harus berhati-hati ya geng. Tumor ini kemudian dapat mendorong keluar organ dan menghancurkan sel-sel sehat. Nah, ini gejala kanker serviks yang harus diwaspadai:



Pendarahan abnormal dari Miss V.

Siklus menstruasi menjadi tidak teratur.

Nyeri panggul (di perut bagian bawah).

Nyeri saat berhubungan seks atau berhubungan seks. Nyeri di pinggang (punggung bawah) atau di kaki.

Bodi lemah dan mudah lelah.

Menurunkan berat badan tanpa diet.

Kehilangan selera makan.

Cairan Miss V yang tidak normal seperti B. disertai bau menyengat atau darah. Satu kaki bengkak.

 

 

Diagnosis kanker serviks

Diagnosis kanker serviks dikonfirmasi oleh tes Pap. Dokter mungkin melakukan tes lain untuk mencari sel kanker atau prakanker di leher rahim jika tes Pap menunjukkan perubahan sel yang tidak normal, seperti kolposkopi dan biopsi. Jika dokter menentukan potensi kanker serviks, maka ia akan menilai tingkat keparahan kondisi (stadium) kanker tersebut. Tes mungkin bisa dilakukan :



Pemeriksaan kondisi rahim, vagina, rektum dan kandung kemih pada kasus kanker.

Tes darah untuk memeriksa kondisi sekitar organ kewanitaan, seperti tulang, darah, dan ginjal.

Tes pemindaian, terutama dengan teknologi pemindaian Computed Tomography (CT), pemindaian Magnetic Resonance Imaging (MRI), sinar-X dan pemindaian Positive Emission Tomography (PET). Tujuan dari tes ini adalah untuk mengidentifikasi tumor kanker dan apakah sel kanker telah menyebar (metastasis).

 

Pengobatan kanker serviks

Jika dokter yakin sahabat mengidap kanker serviks, ada beberapa pilihan pengobatan yang bisa dilakukan. Ini termasuk operasi, radiasi dan kemoterapi. Metode pengobatan ini juga dapat dikombinasikan untuk menghilangkan sel kanker.



Pencegahan kanker serviks

Pemeriksaan pap smear rutin.

Dapatkan vaksin HPV.

Hindari merokok. Lakukan seks aman menggunakan kondom.

Menjaga kebersihan area intim wanita.

 

Jadi mungkin itu aja penjelasan dari mimin..misalkan dari informasi yg mimin sampaikan diatas ada yg kurang, mimin minta maaf karna mimin hanya manusia dan kurangnya informasi dari penjelasan diatas bukanlah sebagai hal harus di cela karna semua manusia punya keterbatasan informasi dan tidak semuanya lengkap..

Untuk ingin lebih detailnya mimin sarankan,kalian bisa menghubungi dokter specialist agar informasi yg disampaikan bisa lebih akurat ..

Mimin pamit !! jaga kesehatan kalian slalu stay be healthy 😊

Terima kasih 


Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Pellentesque volutpat volutpat nibh nec posuere. Donec auctor arcut pretium consequat. Contact me 123@abc.com

0 Comments:

Posting Komentar